Minggu, 08 Mei 2016

Eric

Boncafe Surabaya

Secara bangunan dan interior, sudah terlihat Boncafe di Gubeng Surabaya ini, telah berdiri sejak puluhan tahun silam. Dulu, Boncafe ini merupakan salah satu resto yang cukup bonafit di Surabaya. Bahkan bisa di bilang hanya kalangan berduit yang bisa makan disini. Tak disangka, kini sudah di tahun 2014, kemewahan nama Boncafe masih tetap terjaga. Meski secara harga, kini terbilang cukup murah (berkisar antara 70.ooo Р130.ooo IDR/ porsi), namun secara pelayanan masih sangat berkelas. Maka tak heran jika resto ini makin tahun bukannya makin tergeser oleh caf̩ caf̩ steak baru yang makin menjamur di Surabaya, namun justru makin ramai dan banyak cabangnya. (sekarang Boncafe tak hanya ada di Gubeng, namun di kartu nama juga tertulis dia ada di Manyar, Kupang Indah, Pregolan dan Graha Famili).

Bagi saya pribadi, yang paling mengesankan resto ini adalah bentuk penyajiannya. Steak disajikan terpisah dengan sausnya. Dengan diletakkan di dalam cawan ala aladin, saus berlimpah tersebut tampak sangat menggugah selera. Saus-nya pun memiliki rasa yang berbeda dari resto lain. Hmmm rasanya agak asem manis dan berasa penuh di mulut. Rasa yang dapat membuat lidah kita bernostalgia.
Kemudian ciri khas yang jarang saya jumpai di tempat lain juga, steak disini selalu disajikan lengkap dengan roti dan butter. Kebayangkan kenapa saya berasa mewah disini, karena zaman saya SD ditahun 90an itu, butter merupakan barang langka dan mahal, dan disini sudah disajikan seperti demikian sejak pertama buka. Oya selain itu juga selalu ada kroket sederhana yang bikin acara makan steak makin meriah. Dan penggunaan kursi rotan juga masih dipertahankan. Aduhai, berasa nostalgia-nya yah.

Dan satu hal yang membuat kita benar benar serasa mewah adalah ketika membayar. Kita akan dihadapkan dengan kasir yang sangat rapi, dengan pakaian ala resepsionis hotel berbintang. Yang melayani pun langsung 3 kasir. Jadi tidak akan terjadi antrian yang padat meski restaurant sedang ramai. Oya, maaf saya ngga sempet motret suasana, ini saya cuma motret dari tempat duduk saya saja. Sebetulnya Boncafe memiliki beberapa spot yang mewah cantik nan romantis. Ya, monggo nanti dilihat sendiri kalau kesini yah hehehe
Nah, sekarang tahu kan ya kenapa tempat ini yang datang justru banyak orang tuanya. Karena memang memiliki nilai historis dan nostalgia yang cukup besar. Bahkan jika yang datang bukan kakek nenek, yang datang adalah orang muda seperti saya, yang datang karena rindu kemewahan ala Boncafe.


Read More
Eric

kwetiau apeng

Kali ini review tentang Restaurant yang sudah sangat
fenomenal di Surabaya: Kwetiau Medan Apeng. What do you know about Kwetiau
Medan nih guys? Pasti udah pada tau kan. Rasanya itu gurih banget, kwetiaunya
kenyal.

Buat yang gatau kwetiau itu apa, kwetiau adalah mie yang terbuat dari tepung beras. Kalo mie yang biasa kita konsumsi adalah terbuat dari terigu dan telur, kalo ini beda. Jadi kenyel kenyel gimana gitu.. Dan mie ini banyak ditemukan di Malaysia, Singapore, Indonesia, dan Brunei.




Aku cobain Kwetiau Goreng (40k) dan Kwetiau Siram (37k).  Rata – rata pengunjung memang memesan diantara kedua menu ini, atau bahkan dua duanya. Kalian bisa pilih menggunakan daging babi atau ayam. Tapi untuk kehalalannya,
meskipun yang daging ayam tetep haram guys, karena menggunakan minyak babi
untuk pemasakannya. Untuk rasanya jangan ditanya: WOW BGT! Kwetiaunya kenyal,
daging ayamnya berlimpah, gurihnya, enak! Kwetiau siramnya ngga kalah enak
juga, anget-2 cocok deh dimakan malem2.


 Ini salah satu yang wajib dikunjungi
buat yang ke Surabaya.
Tempatnya juga lumayan luas kok, bisa menampung kurang lebih
50 orang.
Read More
Eric

Kepiting Cak Gundul

The famous kepiting cak gundul.. Yang pertama ada di Pandaan, dan ini cabangnya yang di Surabaya, dan cuma ada satu! Only at Kupang Indah.. Ke arah Ngesong situ. Deket banget kalo dari Tol Satelit.

Terletak di Ruko - ruko Kupang Indah.. Kepiting ini emang beneran uenak banget! Bumbu asam manis disini bener2 terbaik pol. A lil bit spicy kalo misalnya kita request pedes.. Asam manis spicy, wow, favourite! Aku bukan fans of Kepiting, bahkan aku bawaannya badmood kalo diajak makan kepiting. Susah bokkk makannya! Tapi kalo di Cak Gundul ini, udah diremuk2 gitu, jadi sedikit memudahkan kita buat ngehancurin cangkangnya. Lagian kalo kita masih kesusahan, dikasih kayak alat semacem tang gitu.

Ada banyak pilihan, tapi pilihanku jatuh di asam manis dan kare. Yang kare bener2 the best, karena aku mudah eneg sama bumbu asam manis, sooo kare itu bener2 great choice! 

Kepiting jumbo asam manis.. Ini pilihan my mom, dan ada isi telornya! Dagingnya lumayan banyak.. Bumbu asam manis nya bener2 uenak, sampe nambah nasi kalo udah kena saus ajaib ini!

Bumbu kari nya emang bener2 uenak pol. Tidak terlalu banyak santan, aku ga ngerasain santan (lah emang ada Kari gapake santan?). Ini rasa Indonesian Curry, not Japanesse Curry. Kan jadi bingung... 


Nothing special about this Kelapa Muda, taste good and seger. Nanti dikasih ice batu and syrup.. Jadi ga plain and seger.


Read More
Eric

Ice Cream Zangrandi

Kami mengunjungi salah satu kedai es krim terkenal serta bersejarah di Surabaya: Zangrandi Ice Cream. Kedai Es Krim Zangrandi ini memang sudah lama saya incar.

Kedai ini terletak di lokasi strategis, berada di jantung kota Surabaya. Kedai es krim Zangrandi beralamat di Jl. Yos Sudarso No. 15, berada di antara gedung-gedung penting, seperti gedung DPRD, Balai Kota, Perpustakaan Balai Pemuda, Garden Palace Hotel, serta Plaza Surabaya.

Selain memiliki lokasi spesial, Kedai Es Krim Zangrandi masih memiliki banyak hal spesial lain, yaitu: arsitektur gedung, menu, dan sejarahnya. Baiklah Artebianz, saya akan membahas satu per satu hal menarik dari Kedai Es Krim Zangrandi yang mampu memikat saya pada kunjungan pertama.


Suasana di Kedai Es Krim Zangrandi terasa hangat. Kebanyakan pengunjung datang bersama keluarga atau rekan beramai-ramai. Kedai ini menjadi salah satu tempat favorit menghabiskan akhir pekan bersama keluarga. Saya mendapati pengunjung dari berbagai usia, jenis kelamin, dan status. Mulai dari nenek-nenek, kakek-kakek, bapak-bapak, ibu-ibu, remaja, hingga anak-anak. Saya juga mendapati pengunjung dengan berbagai macam ras, ada orang Jawa atau pribumi, orang Tionghoa, serta bule. Mereka semua datang ke sini untuk menikmati es krim Zangrandi yang terkenal.

Kedai Es Krim Zangrandi memiliki sekitar 15 menu es krim yang mereka namakan menu specialities. Kisaran harga antara 36 ribu sampai dengan 55 ribu. Kedai Zangrandi juga menyediakan menu drinkslice ice cream, dan snack yang harganya di bawah harga menu specialities. Setelah membolak-balik daftar menu berkali-kali akhirnya kami menentukan pilihan: 1 noodle ice cream1 banana slit1 risoles dan 2 siomay.

Noodle Ice Cream
Keunikan es krim vanila berbentuk pasta spagetti bergelombang ini mampu menggoda selera pengunjung dengan manis dan gurihnya taburan kacang serta saus coklat.


Banana Split
Perpaduan sensasi es krim crush dan kesegaran stroberi kopyor yang disajikan dengan kemanisan buah pisang. Tidak lupa saus coklat dan taburan kacang yang renyah akan membangkitkan semangat Anda.


Read More
Eric

Nasi goreng cak mo


Penggemar Nasi Goreng duk duk? tempat satu ini layak dicoba, lokasinya di Kertajaya Indah Blok O, di belokan gangnya ada tempat kursus.
Nasi Goreng ini hari bukanya tidak tentu, jadi lebih baik telepon dahulu sebelum jauh-jauh ke sini. Saat hari-hari besar agama Katolik bapaknya juga biasa libur.

Nasi Goreng satu ini cocok untuk penggemar nasi goreng pedas, tapi tidak cocok dengan sekedar irisan cabai saja untuk penambah rasa pedas. Di sini rasa pedasnya datang dari saus yang dipakai dan campuran merica.  

Walau tempatnya di dalam perumahan yang sunyi, dari beberapa kali ke sini selalu ramai pengunjung. Letaknya di gang pertama di sebelah kanan jalan setelah masuk dari jalan raya Kertajaya Indah Timur.


Pilihannya ada nasi goreng, Bihun dan mie goreng yang harganya sama Rp 10.000, tambah Rp 2.000 untuk yang ingin pakai telor dadar. Nasi gorengnya bisa memilih nasi goreng putih / merah yang menggunakan saus tomat.

Read More
Eric

Tahu tek pak jayen

Kuliner yang ada di Surabaya memang cukup banyak jenisnya, mulai dari yang harga mahasiswa sampai maha…lnya gak karuan. Untuk yang makanan khas, mungkin tahu telor salah satunya. Sebenarnya saya agak bingung dengan perbedaan tahu telor dan tahu tek di Surabaya ini. Tapi kata temen sih beda, yang satu isinya ada tahu sama telur, sedangkan satu lagi isinya telur yang ada tahunya. Gimana, udah tau kan bedanya? (biar makin bingung)
Dari sekian banyaknya tempat makan tahu telor di Surabaya, salah satu yang cukup dikenal oleh warga Surabaya adalah Tahu Telor Pak Jayen. Enggak cuma dari kalangan mahasiswa saja, banyak juga masyarakat dari berbagai kalangan, pejabat sampai wisatawan yang menyempatkan diri untuk mencicipi kuliner Surabaya yang satu ini. Jadi jangan heran kalau berkunjung ke lokasi, kamu bisa saja harus bersabar untuk mendapatkan meja sendiri.
Begitu datang ke Tahu Telor Pak Jayen ini, kita akan ditanyakan mau pesan berapa dan cabainya berapa. Saya sendiri selalu mengorder pesanan yang sama, tahu telor dengan cabai 5 saja biar enggak terlalu pedas. Kalau lagi malas makan lontong, saya biasanya memesan custom tanpa lontong dan minta ditambah kentang saja. Belakangan, saya juga menambah pesanan saya menjadi makin ribet dengan minta kerupuknya dipisah. Ini salah satu keunggulan Tahu Telor Pak Jayen Surabaya, kita bisa memesan sesuai selera. Ketika saya mendapat meja dekat pelayan, saya sering mendengar pesanan yang aneh-aneh. Mulai dari enggak pakai kentang, enggak pakai toge, sampai ada yang enggak pakai petis. Lah terus bumbunya apa itu nanti?
Pelayanan di sini terbilang cukup cepat meski sedang ramai. Enggak sampai 10 menit, pesanan pasti sudah tersaji hangat di hadapan kita. Saya bilang hangat karena memang telor dan tahunya seperti baru saja diangkat dari penggorengan. Selain itu, mungkin karena pelayan yang cukup banyak dengan spesialisasi masing-masing. Ada yang tukang ulek bumbu, ada yang tukang potong-potong, tukang ngegoreng sampai tukang nuangin bumbu petis dan kerupuk saja berbeda.
Untuk rasa, enggak perlu diragukan lagi deh. Bagi penggemar makanan dengan bumbu petis, Tahu Telor Pak Jayen sudah terbukti memiliki rasa yang memuaskan dengan harga yang terjangkau. Seporsi tahu telor kalau saya tidak salah harganya antara 11 ribu sampai 13 ribuan, lupa pastinya. Saya yang awalnya kurang suka makan dengan menu bumbu petis saja, mulai terbiasa dan menikmati kuliner khas Surabaya yang satu ini. Untuk minuman, setahu saya mereka hanya menyediakan minuman botolan seperti air mineral atau teh botolan.
Warung Tahu Telor Pak Jayen ini terletak di Jalan Dharmahusada Indah Raya Blok C-2. Kalau mencari saat siang, mungkin anda akan menemukan bengkel mobil. Tapi memang itu lokasinya, karena Tahu Telor Pak Jayen Surabaya ini hanya buka pada malam hari saja, mungkin mulai sekitar pukul 6 sore. Selain di lokasi tersebut, kabarnya Pak Jayen juga membuka cabang di JL Dharmahusada 112 atau di sebelah POM bensin dharmahusada dan juga di food court Pakuwon City Surabaya.
Read More
Eric

Moi Garden - Chinese food

Kalo Chinese food yang di mall-mall gitu kan udah mainstream ya. Makanya pengen pake banget coba Lin’s Garden di Jalan Kartini. Konon chef-nya mantan Shangri-la punya cuy. 
Salah satu chinese food yang populer di surabaya, ada yang udah pernah kesini belom ??
Ok.. Kalo ngobrol soal Chinese food ragamnya itu banyak banget. Ga cuma berenti di Capcay, Fuyunghay atau Siomay. jadi masakan Chinese food itu menyebar ke seluruh penjuru dunia dan berakulturasi dengan budaya lokal. Menarik kan? :) 

My favorite dish of the day: Ayam Goreng Saus Anggur. Ini menu yang pantas diberi gelar Haujek Sencingping! Enak Gilakkk! Ayam gorengnya empuk dan juicy. Sausnya yang bikin juara, dibikin dari peach dan anggur. Manis, asam, asin, gurih in one plate. Can you imagine how rich it is? sausnya itu segar banget.


Kalo penikmat beef, bisa coba Daging Sapi Masak Lin’s Garden. Daging sapi stir fry dengan paprika hijau dan merah. Tastenya dominan manis dengan daging yang empuk. Dibanding dengan dua menu sebelumnya, yang ini mungkin bisa ditemukan similarity-nya di resto lain ya.


Read More